Pelatihan Manajemen Kepala SPM dan PDF

Penguatan Kompetensi Manajemen Kepala Satuan Pendidikan Muadalah dan Pendidikan Diniyah Formal

BERITA

5/15/20252 min read

Kota Tangerang, 7–9 Mei 2025 – Dalam rangka meningkatkan mutu tata kelola lembaga pendidikan pesantren formal, Subdirektorat Pendidikan Pesantren, Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama RI menyelenggarakan kegiatan Penguatan Kompetensi Manajemen Kepala pada Satuan Pendidikan Muadalah (SPM) dan Pendidikan Diniyah Formal (PDF).

Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, mulai Rabu hingga Jumat, tanggal 7–9 Mei 2025, bertempat di Kota Tangerang, Banten. Sebanyak 20 peserta yang merupakan kepala satuan pendidikan PDF dan SPM dari berbagai daerah diundang untuk mengikuti kegiatan yang dirancang khusus untuk memperkuat kapasitas kepemimpinan dan manajerial mereka.

Fokus Penguatan dan Materi Strategis

Kegiatan ini dirancang sebagai ruang pembinaan dan penguatan kapasitas pimpinan lembaga dalam menghadapi tantangan manajemen pendidikan pesantren di era modern. Beberapa materi penting yang disampaikan selama kegiatan antara lain:

  • Kebijakan Direktorat Pesantren Terkait Pendidikan Pesantren Formal Membahas arah kebijakan nasional, regulasi, serta dukungan pemerintah dalam pengembangan PDF dan SPM sebagai bagian integral dari sistem pendidikan nasional.

  • Diskusi Permasalahan Pendidikan Pesantren Formal

    Sesi ini menjadi forum terbuka bagi peserta untuk mengemukakan permasalahan yang dihadapi di satuan pendidikan masing-masing serta menggali solusi bersama.

  • Khittah dan Manajemen PDF & SPM

    Meneguhkan kembali visi-misi pesantren formal dan strategi pengelolaan lembaga yang berakar pada nilai-nilai pesantren namun responsif terhadap perkembangan zaman.

  • Pengelolaan Pendidikan Pesantren: Permasalahan dan Solusinya

    Mengidentifikasi persoalan krusial dalam pengelolaan pendidikan pesantren serta merumuskan solusi berbasis praktik baik dan pendekatan kebijakan.

  • Penyusunan Rencana Kerja Sekolah yang Efektif untuk Mewujudkan Pendidikan Berkualitas

    Memberikan pedoman teknis dan strategis dalam menyusun RKS yang terukur, aplikatif, dan berdampak nyata bagi peningkatan mutu pendidikan.

  • Membangun Jejaring dan Sinergi

    Lebih dari sekadar pelatihan teknis, kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi, pertukaran pengalaman, dan penguatan jejaring antar-lembaga pendidikan pesantren formal. Melalui diskusi kelompok dan sesi interaktif, para peserta saling belajar dan berbagi praktik baik dalam menjalankan fungsi kepemimpinan yang efektif.

Kegiatan ini diapresiasi oleh seluruh peserta sebagai bentuk nyata perhatian pemerintah terhadap eksistensi dan perkembangan satuan pendidikan muadalah dan diniyah formal. Diharapkan, kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan agar mampu mendorong kualitas pendidikan pesantren formal yang unggul, adaptif, dan berdaya saing.

Sebagai penutup, perwakilan dari Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren menyampaikan komitmennya untuk terus mendampingi dan mendukung satuan pendidikan pesantren formal dalam rangka mewujudkan pendidikan keagamaan Islam yang unggul dan berdampak luas bagi bangsa dan negara.